Assalammualaikum warohmatullahi wabarokatuh
Puisi tentang kenangan
Berselimut sunyi menembus kalbu
Menutup cahaya matahari
Rembulan malam terus bersinar
Seakan bersikap dewasa mengatakan sabar
Itu hanya halusinasi
Kalimat ini selalu berbenah ditengah
Keramaian itu dunia berbisik mengaruniakan sejarah untuk diambil
Hikmah nya
Bukan aku tapi dia yang telah lama pergi
Rinduku untukmu bagaikan duniawi sahaja aku tak menyukai dunia online
Aku menyukai dunia nyata saat bersamamu kini hanya tinggal secercah harapan yang besar namun sebatas angan ku saja
Hidup dengan kenangan indah dengan masa depan yang tertunda
Tangisku pecah hingga kian lama menderai
Kau telah lama pergi dan tak akan kembali lagi seperti dahulu saat bersamaku
Hatiku remuk jantungku berdegup kencang napas ku tertata sedikit waktu pun berlalu
Berjalan dan kadang terhenti karena nya
Tapi mungkin tidak untuk saat ini dia telah kembali ke gerbang hidupnya kekamu
Kutitipkan dia hanya untukmu
Hujan dingin panas saat ku mengingat dirimu telah ku lalui tanpa harus ada dirimu didekatku kini hanya tinggal secercah cahaya kenangan yang indah
#menulisharikeduabelas
#blogermuslimah
#bloghimapaiumb
#tantanganmenulissetiaphari
#muslimahuntukbangsaindonesia
#salamliterasi
Secercah kenangan dimatamu
Rabu, 15 Januari 2020
Label: foto
#puisikenangan
Hallo Teman-teman nama saya Reti Suryani dengan segala keterbatasan pengetahuan saya mari kita sama-sama saling mendukung dalam kepenulisan.
loading..
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Dunia nyata yang Indah tapi kadang hanya membawa secercah harapan ya mbak
BalasHapusDia yang pergi kadang sulit untuk kembali dan kenang yang indah itu akan selalu menjadi kenangan yang kita ingat selamanya
Ingat kenangan, jadi.. rindu
BalasHapus