Dunia Sementara
Tekad hidup menjulang tinggi angin pun ikut menerka - nerka kala itu
Hidup penuh dengan tanda tanya
Perasaan bergelombang bergelombang air gomata turun menerima perangai di hari kemaren
Dia akan pergi jika terlalu digenggam
Hati hancur bagaikan virus yang mematikan bintang - bintang ikut menjauh
Seperti bulan yang terbenam
Dunia fanah tempat sementara beritirahat
Tersungkur hidupku menikmati proses untuk sesuatu yang pernah melukis luka
Semakin dikejar semakin dia menghilang
Tak bermakna sedikit pun ditengah malam
Yang penuh dengan sejuta bintang dengan tangisan berujung penyesalan
Deretan tangis penyesalan karena dunia
Itu hina jangan kau cintai dunia yang fanah ini dan waktu yang membeludak menghabiskan masa depan mu
#menulisharikeduapuluhtiga
#blogermuslimah
#bloghimapaiumb
#tantanganmenulissetiaphari
#muslimahuntukbangsaindonesia
#salamliterasi
Tidak ada komentar